banner 728x250
Lainya  

Hari Bela Negara ke-77, AMC Group Teguhkan Nasionalisme Lewat Pengabdian Kemanusiaan dan Karya Nyata

Peringatan Hari Bela Negara ke-77 yang jatuh pada Jumat, 19 Desember 2025, dimaknai secara mendalam oleh AMC Group sebagai momentum strategis untuk meneguhkan kembali komitmen kebangsaan dan semangat nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari. Tidak sekadar menjadi agenda seremonial, peringatan ini dijadikan refleksi kolektif bahwa bela negara merupakan tanggung jawab seluruh elemen bangsa yang harus diwujudkan melalui tindakan nyata, karya, dan pengabdian berkelanjutan kepada masyarakat.

Dengan mengusung tema nasional “Teguhkan Bela Negara untuk Indonesia Maju”, AMC Group menilai bahwa nilai-nilai bela negara harus terus relevan dan adaptif terhadap perkembangan zaman. Di tengah tantangan global yang kian kompleks—mulai dari ketidakpastian ekonomi, perubahan sosial, hingga persoalan kemanusiaan—semangat bela negara menjadi fondasi moral dalam menjaga persatuan, stabilitas, dan kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Perwakilan AMC Group menegaskan bahwa pemaknaan bela negara telah mengalami transformasi signifikan. Jika pada masa perjuangan kemerdekaan bela negara identik dengan perlawanan fisik di medan juang, maka di era modern, bela negara diwujudkan melalui integritas dalam bekerja, kepedulian sosial, inovasi berkelanjutan, serta komitmen memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.

Sebagai entitas yang bergerak dalam bidang pelayanan dan pengabdian sosial, AMC Group menempatkan nilai kemanusiaan sebagai inti dari setiap langkah dan program kerja. Komitmen tersebut diwujudkan melalui berbagai inisiatif pelayanan publik, kegiatan sosial, serta upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya di sektor-sektor strategis yang menyentuh kebutuhan dasar rakyat.

Momentum Hari Bela Negara ke-77 ini juga menjadi ruang penyampaian pesan kebangsaan dari Dr. Andre Yulius, M.H., sosok yang dikenal luas oleh masyarakat sebagai Dokter Idola Rakyat. Dalam pandangannya, sektor kesehatan memegang peran sentral dalam konteks bela negara masa kini, sebab kesehatan masyarakat merupakan fondasi utama bagi ketahanan nasional dan pembangunan bangsa.

“Bela negara tidak selalu berbicara tentang senjata atau peperangan. Dalam dunia kesehatan, bela negara berarti memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan yang layak, manusiawi, dan berkeadilan tanpa diskriminasi,” tegas Dr. Andre Yulius.

Ia menambahkan, pengabdian tenaga kesehatan kepada masyarakat merupakan bentuk konkret cinta tanah air. Bangsa yang kuat, menurutnya, lahir dari masyarakat yang sehat secara fisik dan mental, serta memiliki rasa empati dan solidaritas sosial yang tinggi.

Lebih lanjut, Dr. Andre menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga dan meneruskan nilai-nilai bela negara. Penanaman karakter, integritas, dan semangat kebangsaan sejak dini dinilai menjadi kunci lahirnya generasi penerus yang tangguh, berdaya saing, dan berorientasi pada kemajuan bangsa.

“Indonesia yang maju dan sejahtera hanya bisa terwujud melalui persatuan, kolaborasi, dan kontribusi seluruh komponen bangsa. Setiap profesi memiliki perannya masing-masing dalam bela negara,” imbuhnya

.Peringatan Hari Bela Negara ke-77 ini juga menjadi pengingat akan panjangnya perjalanan sejarah bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatannya. Semangat juang para pahlawan diharapkan terus hidup dan diimplementasikan oleh masyarakat masa kini dengan mengisi kemerdekaan melalui karya, inovasi, dan pengabdian terbaik di berbagai bidang kehidupan.

Melalui peringatan ini, AMC Group menegaskan tekad untuk terus berperan aktif dalam mendukung pembangunan nasional yang berkelanjutan, sejalan dengan nilai-nilai bela negara dan cita-cita luhur bangsa. Komitmen tersebut diwujudkan melalui pelayanan yang berorientasi pada kemanusiaan, profesionalisme, serta kepedulian terhadap kepentingan rakyat.

Momentum Hari Bela Negara ke-77 diharapkan menjadi pemantik semangat kolektif bagi seluruh elemen masyarakat untuk terus berkarya, mengabdi, dan menjaga persatuan demi terwujudnya Indonesia yang maju, berdaulat, dan berkeadilan, sebagaimana cita-cita para pendiri bangsa.red tim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *